Alasan Kekurangan Dana Panitia HUT PGRI Provinsi Jambi menolak diliput oleh Media

Tebo : liputandetail.com – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) se-Provinsi Jambi tanggal (7–8 /12/2024) yang berlokasi di Lapangan Mahkota Kelurahan Wirotho Agung Rimbo bujang.(4/12/2024)
Kegiatan ini mendapat sorotan tajam setelah panitia pelaksana menolak peliputan dari Media.
Ketua panitia Mukriyanto yang juga menjabat sebagai Kepala SMA 2 (SMANDA) Kabupaten Tebo saat dikonfirmasi oleh beberapa media online, termasuk Global Warta TV Tebo.
Mukriyanto Menyatakan bahwa "Kegiatan HUT PGRI semuanya telah ditangani oleh Jay Sablon.
Namun saat dimintai keterangan pemilik Jay Sablon menegaskan dirinya hanya bertanggung jawab dalam bidang bazar dan pemasangan tenda, tanpa terlibat dalam pengelolaan anggaran.
"Kalau masalah perintah panitia PGRI Provinsi Jambi atau keuangan saya tidak tahu," ujarnya.
Penolakan peliputan ini menimbulkan reaksi dari Media Serimbo Bujang yang mempertanyakan alasan di balik keputusan tersebut.
Menurut keterangan Mukriyanto keterbatasan anggaran menjadi alasan utama. Namun, hal ini dipertanyakan mengingat besarnya iuran yang telah terkumpul.
Berdasarkan kalkulasi data Dana yang dihimpun:
TK: 281 sekolah x Rp150.000 = Rp42.150.000
SD: 237 sekolah x Rp250.000 = Rp59.250.000
SMP: 68 sekolah x Rp350.000 = Rp23.800.000
SMA/SMK: 48 sekolah x Rp450.000 = Rp21.600.000
Total dari iuran persekolahan mencapai Rp146.800.000, ditambah iuran PGRI bulanan yang mencapai sekitar Rp475.000.000 per tahun, sehingga total anggaran yang terkumpul diperkirakan mencapai Rp621.840.000.
Besarnya dana ini menimbulkan dugaan mark up anggaran, terutama karena panitia menolak adanya peliputan media dengan alasan keterbatasan dana.
Media mempertanyakan transparansi pengelolaan anggaran ini, sehingga meminta pihak terkait untuk mengaudit penggunaan Dana PGRI Kabupaten Tebo untuk anggaran tahun 2024.
Audit ini diharapkan dapat memberikan kejelasan dan memastikan dana PGRI dikelola secara tepat,efisien serta transparan demi menjaga integritas Organisasi dan kesejahteraan para guru.
(M isnaini)
Tulis Komentar