Lemahnya Sistem Pengawasan PUPR Kabupaten Tebo Patut di pertanyakan

Tebo : liputandetail.com – Terkait banyaknya pemberitaan tentang pengerjaan proyek Box Culvert jln 23 jalan penghubung dari Desa Sapta mulya ke Rimbo mulyo yang kelihatan asal jadi.Rimbo bujang jumat 18/04/2025.
Dimulai dari proses lelang yang tidak transparan hingga hasil pengerjaan terkesan asal jadi,
CV.Gunung Sago Perkasa sebagai Rekanan PUPR di nilai tidak kompeten sehingga hasil kerja kurang bermutu dan mengakibatkan kerugian negara serta masyarakat sebagai penikmat hasil pembangunan.
Box Culvert di Jalan 23 , yang menjadi jalur utama penghubung masyarakat dari Desa Sapta Mulia ke Rimbo Mulyo, yang baru selesai beberapa bulan dan masih dalam masa pemeliharaan di bangun akhir tahun lalu dengan dana Rp 359.176.000,00 bersumber dari APBDP 2024 ternyata mengalami retak dan patah di konstruksi tulangannya.
Retakan patahan nampak jelas di tulangan bagian sisi jembatan, menggambarkan pembangunan Box Culvert tersebut di bangun asal asalan dengan tidak mengikuti spek teknis pekerjaan yang di berikan oleh PUPR bidang Bina marga.
Kondisi Box Culver yang memprihatinkan ini menjadi polemik di lingkungan masyarakat sekitar yang menggunakan jalan ini sebagai jalur transportasi setiap hari.
Saat di tanya salah seorang pengguna jalan mengatakan "kami sebagai masyarakat yang setiap hari menggunakan jalur ini meminta Pemerintah kabupaten Tebo agar segera memperbaikinya apalagi sekarang musim penghujan mas,,
Sebagai jalur utama yang di gunakan masyarakat keadaan Box Culvert berisiko membahayakan keselamatan pengguna jalan dan juga merugikan Pemerintah Kabupaten Tebo untuk itu diminta pihak Dinas PUPR Tebo segera memanggil CV.Gunung Sago Perkasa untuk mempertanggung jawabkan Pekerjaannya.
(M isnaini)
Tulis Komentar